Warning Ketua DPRD Merangin, Untuk Pejabat Agar Tak Ada Lagi Salam Tempel

Warning Ketua DPRD Merangin Untuk Pejabat Agar Tak Ada Lagi Salam Tempel
Ketua DPRD Merangin Herman Efendi

LAMPUKUNING.ID,BANGKO-Ketua DPRD Merangin Herman Efendi akan beri worning kepada pejabat di pemerintahan agar tidak lagi menggunakan ” salam tempel ”  atau sistim transksional.

Hal ini di sampaikan oleh Ketua DPRD Merangin di gedung DPRD beberapa waktu yang lalu, saat adanya sisi wawancara dengan beberapa awak media.

Tidak di pungkiri yang selama ini terjadi di tengah kehidupan masyarakat, di mana untuk menjadapatkan sebuah jabatan atau pun pekeejaan, seseorang harus mengeluarkan sejumlah uang untuk pemangku jabatan.

Ketua DPRD Merangin Herman Efendi atau yng di sapa Abong Fen ini, merasa gerah dan sangat prihatin atas fenomena yang sudah lama terjadi dan tidak lagi menjadi rahasia umum ini.

Untuk itu Abong Fen akan mengubah kegiatan yang tidak terpuji dan berlawanan dengan etika dan tanggung jawab seorang pimpinan.

“Kedepannya di kabupaten yang kita cintai ini, tidak ada lagi pimpinan yang memanfaatkan dan juga menggunakan sistim “salam tempel” dalam mendapatkan sebuah pekerjaan dan jabatan, hal ini tentu akan menciderai keadilan”

Hal ini akan di sampaikannya kepada setiap kepala pemerintahan di Kabupaten Merangin.

” untuk menciptakan ini, disetiap kesempatan saya akan tekankan kepada setiap pemangku jabatan di Pemerintahan Kabupaten Merangin, agar mereka tidak lagi menggunakan salam tempel”.
(“Bas.R”)